Disuatu
ketika saya naik metro. Diterminal Blok M semua penumpang turun. Kecuali saya
yang masih sms-an dan salah seorang penumpang dibelakangku yang nampak pulas
sekali. Kondektur berusaha membangunkannya krn memang "wajib" turun.
Tapi ia tak bergeming, bahkan sang kondektur pun harus menyertai teriakan khas.
Masya Allah...ternyata ia meninggal. Aku yang menyaksikan jelas terpaku dalam
diam..sebegitu dekatnya distansi hidup dgn kematian. Ia telah "tiba"
didua terminal sekaligus, Terminal Blok M dan Terminal kehidupan. Biaya menuju
kematian hanya 2000 perak, sementara banyak diantara manusia harus membayar
kematian yang sedemikian mahal (Kejadian ini tepatnya Jumat, 1/7/2011).
Entri Populer
-
Setiap orang pernah mengalami titik jenuh dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Kegiatan yang monoton dan itu-itu saja menjadi alasan ut...
-
Tepatnya di malam minggu ketika aku sedang jalan-jalan di salah satu sudut kota angin mammiri. Karena keasikan berjalan membuat perutk...
-
· PADA batas tertinggi pemahaman terhadap eksistensi Ilahiah, nalar akan berubah gamang kehilangan gravitasi dan distinasinya. Ba...
-
Terorisme by Muhammad Akil Musi on Nov.22, 2009, under Terorisme dalam sejarah manusia telah menjadi sebuah persoalan serius...
-
Pagi ini aku bangun telat. Telat lima menit dari hari-hari sebelumnya. Memang di hari-hari sebelumnya aku selalu bangun telat. Tapi pert...
-
Disuatu ketika saya naik metro. Diterminal Blok M semua penumpang turun. Kecuali saya yang masih sms-an dan salah seorang penumpang ...
-
KETIKA kehormatan bersumber dari atribut, maka distansi antara kemuliaaan dengan kehinaan, hanya terpisahkan oleh selapis tabir yang teramat...
-
Dia tetap saja duduk di depan kelas itu.. Terus memandangi laptopnya… Aku tak tau sampai kapan ia akan seperti itu.. Dia tetap s...
-
Aku harus menulis!!! walaupun hanya dapat tercipta satu huruf.
-
Limbong,,, berjalan naik turun melewati tangga… Ia lewat di lantai tiga tempat ku berada…. Ketika turun ia menyapa dengan senyuman, ...
Sabtu, 16 Juni 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar